Buka2
dokumen, buka2 foto, ngebaca tugas tentang keanekaragaman jadi pengen ngeluarin
uneg2 serius..
Temen2
mungkin dah sering denger klo Indonesia itu sebenernya kaaayyyaaaaaaa banget.
Kalo ngomongin soal keanekaragaman ni, negara qt dilimpahin berbagai macam
keanekaragaman, mulai dari budaya, bahasa, adat istiadat, suku, makanan, dan
msih banyak lagi. Karena saya anak sains jadi saya mw ngasih info
keanekaragaman yang agak ilmiah dikit, tentang keanekaragaman hayati, yang
ujung2nya saya mau ngomongin penyu.. (namanya jga cwek ngomongnya kemana2
ujungnya ngomongin ap, hee..)
Sekilas tentang
keanekaragaman hayati di Indonesia
Inget
gak jaman SD, pelajaran geografi tentang letak Indonesia, pasti tw deh kalo
Indonesia itu terletak di 6°LU- 11°LS
dan 95°BT-141°BT (belum
berubah kan y..) dan Indonesia terletak di daerah tropik sehingga memiliki keanekaragaman hayati
yang tinggi dibandingkan dengan daerah subtropik (iklim sedang) dan kutub
(iklim kutub). Nah letak geografis Indonesia ini yang menyebabkan negara qt
punya sebutan megadiverse
country. Ngutip2 dari berbagai sumber ni, Sangat
wajar jika Indonesia dikatakakan sebagai Mega-Biodiversity, karena kekayaan
keanekaragamannya yang melimpah ruah. Indonesia memiliki presentase bagian yang
cukup besar sebagai penyumbang kekayaan keanekaragaman hayati di dunia. Tim
dosen Biologi FMIPA Universitas Indonesia (2012) menyatakan bahwa : Minimal Indonesia memiliki 11% spesies
angisopermae, 12% spesies mamalia, 16% spesies amfibi dan reptil, 17% spesies
aves, serta minimal 37% spesies pisces (ikan-ikanan) dari seluruh keanekaragaman
di dunia.
Sumber gambar : google image
National Geographic
Kementerian
lingkungan hidup (2012) juga
menyebutkan bahwa :
"Walaupun hanya melingkupi 1,3% dari luas total
daratan dunia, Indonesia memiliki keanekaragaman spesies satwa yang sangat
tinggi yaitu 12% (515 spesies, 39% endemik) dari total spesies binatang
menyusui; 7,3% (511 spesies, 150 endemik) dari total spesies reptilia; 17%
(1531 spesies, 397 endemik) dari total spesies burung; 270 spesies amfibi, 100
endemik; 2827 spesies binatang tidak bertulang belakang selain ikan air tawar.
Selain itu Indonesia memiliki 35 spesies primate, 18% endemik; 121 spesies
kupu-kupu, 44% endemik; 1400 spesies ikan air tawar. Dalam hal keanekaragaman
tumbuhan, Indonesia memiliki lebih dari 38.000 spesies, 55% endemik.
Keanekaragaman palem mencapai 477 spesies, 225 endemik. Spesies penghasil kayu
bernilai ekonomi penting (dari famili Dipterocarpaceae )
mencapai 350 spesies, 155 endemik Keanekaragaman terumbu karang mencapai lebih
dari 480 spesies karang keras mencakup sekitar 60% dari spesies karang yang
telah diidentifikasi di dunia. Keanekaragaman ikan karang mencapai lebih dari
1650 spesies."
Dah
agak melek kan sekarang gimana kayaaaa ny negara qt..
Keanekaragaman ~
keanekaragaman satwa ~Ngomongin Penyu aahh..
Kenapa
penyu, kenapa gak semut aj apa cicak yang sering qt nyanyiin dan yang sering qt
liat dan temuin di sekitar qt? Karena di intro depan kan saya bilangnya buka2
dokumen, buka2 foto, kebetulan saya punya dokumen, foto, dan memori tentang
penyu..:) Pernah ngeliat penyu kan y, kalaupun gak secara langsung pasti pernah
liat di tv ataupun di mbah google, kalau belum y kalian skarang bisa liat
gambarnya ni..
Sumber gambar : google image
Menurut Kementrian Lingkungan Hidup di Indonesia penyu dapat ditemukan dalam jumlah besar, dari penelitian fosil terungkap bahwa penyu telah menghuni bumi sejak 200 juta tahun yang lalu. keluarga penyu dan buaya merupakan reptilia yang mampu meloloskan diri dari jaman Karbon dan hidup hingga kini sementara makhluk yang lainnya punah. Menurut saya penyu itu kura-kura, kura-kura itu penyu..:D. Seperti dijelaskan oleh Wikipedia bahwa penyu adalah kura-kura laut yang ditemukan di semua samudera di dunia (bener kan kura-kura..), tetapi penyu memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan kura-kura, dan tidak seperti kura-kura, penyu tidak bisa menyembunyikan tubuhnya ke dalam cangkangnya. selain itu, penyu memiliki sepasang tungkai depan yang berfungsi sebagai pendayung. Penyu bernapas menggunakan paru-paru, sehingga meskipun hidup di dalam air penyu sesekali akan naik ke permukaan untuk mengambil napas.
Penyu merupakan reptil yang hidup di laut serta mampu bermigrasi dalam jarak yang jauh. keberadaan penyu sudah mulai terancam, karena faktor alam maupun faktor manusia yang melakukan perburuan terhadap penyu. Enam dari tujuh spesies penyu di dunia tinggal di Indonesia, 5 dari 6 spesies itu sudah menjadi Warga Penyu Negara Indonesia, karena sudah tinggal tetap, berkeluarga, dan beranak cucu di Indonesia. 5 spesies tersebut adalah penyu hijau, penyu sisik, penyu belimbing, penyu lekang, dan penyu tempayan.
Penyu merupakan reptil yang hidup di laut serta mampu bermigrasi dalam jarak yang jauh. keberadaan penyu sudah mulai terancam, karena faktor alam maupun faktor manusia yang melakukan perburuan terhadap penyu. Enam dari tujuh spesies penyu di dunia tinggal di Indonesia, 5 dari 6 spesies itu sudah menjadi Warga Penyu Negara Indonesia, karena sudah tinggal tetap, berkeluarga, dan beranak cucu di Indonesia. 5 spesies tersebut adalah penyu hijau, penyu sisik, penyu belimbing, penyu lekang, dan penyu tempayan.
Sumber gambar : google image
http://mydokterhewan.blogspot.com/2014/01/penyu-di-indonesia.html
Reproduksi Penyu
Ketika melakukan perkawinan, alat kelamin penyu jantan yang berbentuk seperti ekor akan memanjang ke belakang, dan penyu jantan akan mengikuti kemanapun penyu betina berenang. Kemudian penyu jantan akan naik dan menempel ke punggung penyu betina dengan cara mencengkram tubuh penyu betina dengan kuku kaki depan agar tidak terlepas. Sekali bertelur penyu akan mengeluarkan ratusan butir telur, namun menurut penelitian, hanya 1-3% telur saja yang mampu bertahan hingga dewasa. Kebanyakan spesies penyu akan bertelur pada malam hari.
Sumber gambar : google image
Berikut Tahapan bertelur penyu seperti yang dijelaskan oleh Direktorat Konservasi dan Taman Nasional Laut (2009):
- Penyu menuju pantai, muncul dari hempasan ombak;
- Naik ke pantai, diam sebentar dan melihat sekelilingnya, bergerak melacak pasir yang cocok untuk membuat sarang. Jika tidak cocok, penyu akan mencari tempat lain;
- Menggali kubangan untuk tumpuan tubuhnya (body pit), dilanjutkan menggali sarang telur di dalam body pit;
- Penyu mengeluarkan telurnya satu per satu, kadangkala serentak dua sampai tiga telur. Ekor penyu melengkung ketika bertelur;
- Umumnya penyu membutuhkan waktu masing-masing 45 menit untuk menggali sarang dan 10 – 20 menit untuk meletakkan telurnya;
- Sarang telur ditimbun dengan pasir menggunakan sirip belakang, lalu menimbun kubangan (body pit) dengan ke empat kakinya;
- Membuat penyamaran jejak untuk menghilangkan lokasi bertelurnya;
- Kembali ke laut, menuju deburan ombak dan menghilang diantara gelombang. Pergerakan penyu ketika kembali ke laut ada yang bergerak lurus atau melalui jalan berkelok-kelok;
- Penyu betina akan kembali ke ruaya pakannya setelah musim peneluran berakhir, dan tidak akan bertelur lagi untuk 2 – 8 tahun mendatang
Sumber gambar : google image
Penyu yang Terancam
Seperti dua sisi koin yang saling berhadapan, bahwa ketika ada sesuatu yang menguntungkan pasti ada sesuatu lain yang akan dirugikan. Penyu dan telurnya dieksploitasi secara berlebihan oleh manusia sebagai kegiatan komersil. Selain itu, siklus bertelur penyu yang cukup lama dan juga hanya sedikit sekali telur yang dapat bertahan hingga dewasa, menyebabkan eksistensi penyu menjadi terancam.
Menurut Direktorat Konservasi dan Taman Nasional Laut (2009) pergeseran fungsi lahan yang menyebabkan kerusakan habitat pantai, kematian penyu akibat tidak memadainya teknik2 konservasi, iklim, penyakit ataupun pengambilan penyu dan telurnya, serta ancaman predator menyebabkan penyu menjadi satwa langka, dan termasuk ke dalam satwa yang dilindungi pemerintah, seperti yang tertuang dalam PP No 7 Tahun 1999.
Seperti dua sisi koin yang saling berhadapan, bahwa ketika ada sesuatu yang menguntungkan pasti ada sesuatu lain yang akan dirugikan. Penyu dan telurnya dieksploitasi secara berlebihan oleh manusia sebagai kegiatan komersil. Selain itu, siklus bertelur penyu yang cukup lama dan juga hanya sedikit sekali telur yang dapat bertahan hingga dewasa, menyebabkan eksistensi penyu menjadi terancam.
Menurut Direktorat Konservasi dan Taman Nasional Laut (2009) pergeseran fungsi lahan yang menyebabkan kerusakan habitat pantai, kematian penyu akibat tidak memadainya teknik2 konservasi, iklim, penyakit ataupun pengambilan penyu dan telurnya, serta ancaman predator menyebabkan penyu menjadi satwa langka, dan termasuk ke dalam satwa yang dilindungi pemerintah, seperti yang tertuang dalam PP No 7 Tahun 1999.
Konservasi penyu
Gambaran
tentang penyebab terancamnya penyu tersebut tentu membuat merasa ikut prihatin.
Karena itu, sebaiknya qt tidak menutup mata dan ikut bergerak melakukan sesuatu. Di Bali ada tempat penangkaran penyu yaitu Pulau Penyu di Tanjung Benoa. Pulau ini
merupakan tempat penangkaran anak penyu hingga penyu yang berusia ratusan
tahun. Saya kebetulan pernah mengunjungi pulau tersebut dan memang disana
banyak penyu2 yang telah berusia cukup dewasa.
Pulau Penyu, Tanjung Benoa, Bali
Sumber gambar : dokumen pribadi
Berdasarkan info dari wikipedia, selain di Bali, beberapa
tempat dijadikan stasiun penetasan atau tempat bertelur penyu untuk membantu meningkatkan
tingkat kelulushidupan (survival) penyu yaitu di:
- Pantai Selatan Jawa Barat
- Kalimantan Tengah
- Pantai Selatan Lombok
- Jawa Timur
- Bengkulu
- Pulau Cangke Kab. Pangkep, Sulawesi Selatan
- Pulau Jemur, Kab. Rokan Hilir, Riau
- Pulau Sangalaki, Berau, Kaltim.
Sumber gambar : google image
National Geographic
Eksploitasi
sumber daya memang menguntungkan bagi manusia, tetapi tanpa sadar keuntungan
tersebut merugikan bagi lingkungan qt dan pada akhirnya qt juga sebagai manusia
nanti yang akan merasakan akibatnya. Karena itu, sebagai generasi muda yang
berilmu dan mengerti akan keadaan negara qt ini, sudah seharusnya qt menjaga
kekayaan sumber daya alam yang qt miliki ini, tidak hanya penyu, tapi segala
macam kekayaan yang ada di lingkungan sekitar qt agar anak cucu qt nantinya
masih bisa melihat secara langsung penyu-penyu atau kekayaan alam yang qt
punyai.
Sumber gambar : google image
Yuukk
qt jaga kekayaan qt ini, dimulai dari kesadaran untuk menjaga lingkungan
sekitar dan menjaga sikap serta kepedulian qt untuk tetap memiliki hati nurani
dan pikiran yang jernih agar tidak ikut menjadi manusia ‘serakah’ yang hanya
memperhatikan keuntungan diri sendiri. Sekecil apapun usaha qt pasti akan
sangat berharga, semoga bermanfaat..:)
Sumber
Kutipan
- Balai Kliring. 2012. Keanekaragaman di Indonesia. Diunduh dari http://bk.menlh.go.id pada tanggal 13 Oktober 2012
- Direktorat Konservasi dan Taman Nasional Laut. 2009. Pedoman Teknis Pengelolaan Konservasi Penyu. Diakses dari http://www.profauna.net/sites/default/files/downloads/pedoman-teknis-pengelolaan-konservasi-penyu.pdf
- Kementrian Lingkungan Hidup. 2015. Pengelolaan Penyu di Indonesia. Diakses dari http://www.menlh.go.id/pengelolaan-penyu-di-indonesia/
- Wikipedia. 2015. Penyu. Diakses dari http://id.wikipedia.org/wiki/Penyu
mantapp
BalasHapuswiiddiih bang risya.. makasih ya dah mampir dn meninggalkan jejak..:)
BalasHapus